Rabu, 17 November 2010

LELAH

FILOSOFI BEDA
By ‘Anestiya
Pemikiran ku sekarang telah mengalami perubahan, tentang suatu perbedaan yang aku dulu anggap hal yang perlu diperdebatkan kini aku sadar itu hanya perlu dibicarakan. Beda bukan suatu penghalang bahkan itu malah suatu warna. Warna yang perlu untuk dinikmati dan dihargai. Salah bila selama ini menganggap perbedaan adalah jurang pemisah dan akar permusuhan. Yang benar adalah bila itu dijadikan alat untuk terhapusnya kesalahpahaman.
Kita sesama manusia tentunya mempunyai hal yang berbeda yang memberi cirri atau karakteristik satu dengan yang lainnya. Sepertinya akan sangat membosankan bila di dunia ini semua sama. Itulah mengapa sangat indah nuasa cinta yang ditimbulakan dari sepasang kekasih yang mempunyai sesuatu yang berbeda. Itulah mengapa Tuhan memasangkan laki-laki dan perempuan. Kita selama ini buta akan apa yang disajikan oleh perbedaan, memejamkan mata sebelum kita melihatnya secara jelas. Menututup telinga sebelum mendengarnya, dan mengunci hati sebelum menerimanya.
So…gimana kita memperlakukan perbedaan? Jawabanya adalah bicara dengan hati yang terbuka. Menghindari suatu perbedaan tidaklah cara yang tepat untuk mengakhiri pertikaian. Kebanyakan secara naluriah manusia senantiasa menjauhi orang yang berbeda dengan dirinya. Akibat itu semua akan timbul prasangka yang buruk karena kurang tahu yang sebenarnya. Kemudian perang dan permusuhan menjadi bom waktu yang suatu saat siap meledak. Well…sebenarnya kalau ada perbedaan kita harus mendekatinya, ingin tahu, dan berlapang dada menerima perbedaan itu. Perbedaan itu G’ada masalah selama kita menghargainya dan tahu yang sebenarnya. Itu bukan masalah benar atau salah, tapi yakin atau tidak yakin kita terhadap sesuatu. Sebagai contoh aku yakin beragama Islam dan kamu yakin tak ada tuhan (atheis)….tidak ada salah dan benar hanya yakin dan tidak yakin dalam hal itu. Aku mungkin menganggap kamu salah akan keyakinanmu dan kamupun demikain. Jadi tak perlu di tambah jurang perbedaan dengan perdebatan tapi bicara apa yang membuat kita yakin terhadap pilihan masing-masing,tanpa saling mempengaruhi niscaya kita mampu menghargainya. Dan percaya Dech Beda itu Indah.
TERINSPIRASI DARI
Back “ Europe” Pack Keliling Eropa 6 Bulan Hanya Dengan 1.000 Dolar! By Marina Silvia K.
The Girls of Riyadh. By Rajaa Al Sanea

LeLaH

Rebahkan jiwa pertanda lelah
Padahal gemerlap lampu masih menyala
Menanti untuk dinikmati
Namun jiwa terlanjur lemah
Tuk bangkit menggapai cahayanya
Penerang dalam mimipi selama ini

Jadi birlah aku rebah….
Menyelamkan mimpi nan masih gelap.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar